MTsN 1 Kota Buat Rekayasa Jaga Jarak Saat Masuk Madrasah

Civitas Akademik Madrasah Tsanawiyah Negeri (MTsN) 1 Kota Gorontalo membuat rekayasa jaga jarak saat masuk didalam lingkungan madrasah maupun saat memasuki ruang kelas. Rekayasa ini dianggap sebagai salah satu cara mencegah penularan virus Covid-19, Sabtu (02/10/2021). Ini semua dilakukan pihak madrasah kepada siswa agar tercipta suasana aman, nyaman agar penyebaran virus ini tidak luas.

MTsN 1 Kota Buat Rekayasa Jaga Jarak Saat Masuk Madrasah

Menurut Kepala Urusan Tata Usaha (Kaur TU) MTsN 1 Kota, Abdul Hakim Daud yang juga sebagai tim Satgas Covid-19 MTsN 1 Kota mengatakan pihak madrasah membuat sebuah rekayasa jaga jarak antar peserta didik saat masuk pintu gerbang madrasah hingga masuk ruang kelas tentu punya tujuan yang mendasar yakni upaya pencegahan dan meminimalisir risiko infeksi dari virus Corona.

"Rekayasa ini kami buat untuk menjaga jarak aman. Dalam rekayasa ini kami buat jarak kepada para siswa yang akan mengikuti PTMT saat memasuki madrasah dan ruang kelas. Dan jarak antara siswa satu dengan yang lainnya minimal 2 meter. Mengapa demikian,? Karena dengan jarak 2 meter itu diharapkan dapat membantu kita semua agar terhindar dari virus yang sampai saat ini masih menyelimuti negeri ini," ujarnya.

Selain itu pula Hakim menjelaskan selain rekayasa jaga jarak, pihak madrasah juga menerapkan pembatasan jumlah siswa di dalam satu kelas, bahkan pengaturan pintu masuk dan keluar ataupun saat pulang meninggalkan madrasah menuju rumah juga kami terapkan seperti itu.

"Rekayasa jaga jarak ini, kami buat karena terinspirasi cara Satuan Lalu Lintas (Satlantas) melakukan rekayasa buka tutup jalan raya saat kondisi jalan mulai mengalami kemacetan. Dan rekayasa ini pun kami tuangkan dalam Standar Operasional Prosedur (SOP) penanganan pencegahan penularan Covid-19 di madrasah saat PTMT nanti," tandasnya.